Makassar:
teropongaspirasimasyarakat.com
Roti Rasa Coto dan Pallubasang Buatan Siswa SMKN 6 Makassar yang paling banyak digemari pengunjung.
SMKN 6 Makassar tampil unik pada Gebyar SMK dalam rangka Hari Guru Nasional (HGN) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Nipah Mall jalan urit sumihajo KM 4 makassar dari (25-27/11 2021).
SMKN 6 Makassar yang termasuk SMK Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) ini menampilkan memperkenalkan produk unggulan Roti dengan racikan khusus, yaitu Roti Rasa Pallubasa, Roti Rasa Coto dan Roti Rasa Toppalada.
Tiga produk ini yang laris manis selama dua hari berturut turut, kata Kepala SMKN 6 Makassar, H Amar Bachti, SPd. MM ketika ditemui di arena Gebyar SMK lantai III Nipah Mall.menurutnya
“Alhamdulillah anak-anak kami kewalahan melayani pengunjung dan omsetnya hari ini meningkat dibanding hari pertama,” tutur Amar Bachti.
Seorang pengunjung dari luar kota, Hasni mengaku dari Bulukumba sengaja ke stand SMKN 6 untuk ingin membuktikan dan sekaligus mencicipi Roti Khas Sulsel ini. “Saya penasaran ingin mencicipinya, makanya saya ke sini,” tuturnya kepada media
Hasni mengaku mendapatkan informasi Roti khas ini dari pemberitaan media sosial beberapa waktu lalu yang sempat viral. “Saya juga menyaksikan proses pembuatannya lewat youtube dari salah satu chanel youtuber Sulsel,” ucapnya sambil tersenyum.
Hasni Bersama dua rekannya Nampak memborong tiga rasa Roti buatan siswa SMKN 6 Makassar itu. Ia mengaku membelinya untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh buat keluarga dan anak anak Dirumah.
Amar Bachti mengakui kewalahan menyediakan stok Roti khas buatan siswanya ini. Sebelum habis, pihaknya mendatangkan roti dari sekolahnya yang beralamat di Jl Andi Jemma (dulu Jl Landak).
Sebelumnya, kata Amar Bachti, kita sudah menyiapkan peralatan proses pembuatan roti untuk ikut dipamerkan di ajang Gebyar SMK ini. Tapi belakangan panitia tidak mengizinkan, sehingga kami hanya membawa produk. “Padahal kita ingin juga memperlihatkan proses pembuatan roti khas kami, langsung proses pembuatannya didepan pengunjung, ujar Amar Bachti.(Muh Ahmad).