MAKASSAR, 𝗧𝗘𝗥𝗢𝗣𝗢𝗡𝗚𝗔𝗦𝗣𝗜𝗥𝗔𝗦𝗜𝗠𝗔𝗦𝗬𝗔𝗥𝗔𝗞𝗔𝗧.𝗖𝗢𝗠 | Kementerian Hak Azasi Manusia RI mengadakan penguatan kapasitas HAM bagi aparatur negara di gedung guru Disdik Sulsel, Jumat (23/8/2025).
Peserta berasal dari guru, kepala sekolah di wilayah Makassar dan ASN di Disdik Sulsel.
Mewakili Kepala Kantor Kementerian HAM Sulsel, Idawati mengatakan, HAM ada sejak lahir dan tidak memandang suku dan ras.
“Ini semua tanggung jawab negara dan pemerintah yang diatur dalam aturan perundangan,” ujar Idawati.
Pihaknya meyakini akan menjadi garda terdepan dalam penerapan HAM.”Kita akan menjadi terdepan dalam penegakan dan prinsip hak azasi di kehidupan sehari-hari,” paparnya
Plt Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel Mustakim saat membuka acara menyampaikan bahwa, apresiasi yang sangat tinggi buat para peserta yang hadir.
“Tugas utama bukan hanya sekedar pembelajaran tapi ada hak fundamental bagi semua peserta didik. Kita semua menjadi ujung tombak dalam pendidikan. Harus dilandasi oleh prinsip perlindungan HAM,” ujar Mustakim.
Pihaknya menyarankan pemahaman HAM bukan hanya teori semata.”Bagaimana memastikan semua peserta didik memahami HAM dalam proses pendidikan,” tambahnya
Kegiatan dari kementerian menjadi sebuah langkah nyata dalam dunia pendidikan, terutama dalam penegakan HAM di Sulsel.
(Budi PPID Disdik Sulsel)