SIDRAP, 𝗧𝗘𝗥𝗢𝗣𝗢𝗡𝗚𝗔𝗦𝗣𝗜𝗥𝗔𝗦𝗜𝗠𝗔𝗦𝗬𝗔𝗥𝗔𝗞𝗔𝗧.𝗖𝗢𝗠 — Bupati Sidenreng Rappang H. Syaharuddin Alrif menerima kunjungan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan H. Iqbal Najamuddin di ruang kerja Bupati, Bumi Nene Mallomo. Pertemuan berlangsung hangat dihadapan para Kepala UPT SMA/SMK se-Kabupaten Sidrap.
Agenda utama yang dibahas adalah harmonisasi visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Sidrap di sektor pendidikan. Menurut Bupati Syaharuddin, pemerintah provinsi dan kabupaten adalah satu kesatuan roda pemerintahan yang harus bergerak bersama untuk kemajuan, kesejahteraan, serta pembentukan karakter masyarakat.
Kehadiran Kadisdik Sulsel menjadi momentum untuk mengevaluasi dan merefleksikan kinerja SMA/SMK di Sidrap. “Kita ingin mewujudkan murid berprestasi melalui serapan ke perguruan tinggi, peningkatan kompetensi lulusan yang siap kerja di industri, dan menjadikan Sidrap sebagai daerah dengan pendidikan unggul,” ujar Iqbal Najamuddin.



Bupati Syaharuddin menegaskan langkah nyata yang sudah dilakukan Pemkab Sidrap, di antaranya penertiban siswa di jam sekolah, menjaga kebersihan sekolah, serta menggerakkan kegiatan ekstrakurikuler untuk membentuk karakter murid.
Program unggulan Gubernur Sulsel di sektor pendidikan juga berjalan seiring, mulai dari hafalan juz 30, pengembangan bahasa asing (Inggris dan Arab), program nasional Makan Bergizi Gratis yang sudah diterapkan di 13 SMA/SMK/MA, hingga upaya mengurangi angka putus sekolah.
Kadisdik Sulsel menambahkan, Sulawesi Selatan termasuk Sidrap mendapat banyak bantuan revitalisasi program Kemendikdasmen, dan kini tercatat sebagai penerima bantuan terbesar ketiga di Indonesia. “Ini hasil kerja kolaborasi Dinas Pendidikan Sulsel bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidrap,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua MKKS SMA Sidrap, Siswadi, dan Ketua MKKS SMK Sidrap, Rahmat Ahmad, turut menyampaikan capaian program serta tantangan yang dihadapi. Pertemuan diakhiri dengan lahirnya beberapa aksi konkret untuk memperkuat pendidikan di Sulsel, khususnya di Bumi Nene Mallomo.(*)