Maros:
Teropongaspirasimasyarakat.com
Guru PAUD Gelar Aksi di Depan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros
Sabtu, 6 April 2024 sekita pukul 14oo – Sejumlah guru Pendidik Anak Usia Dini (PAUD) menggelar aksi, menuntut pembayaran upah mereka sebelum Hari Raya Idul Fitri di bayarkan.
Dalam aksi tersebut, mereka juga menyerukan agar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Maros, dicopot dari jabatannya.
Guru-guru PAUD ini menilai Pemerintah Kabupaten Maros lamban dalam menanggapi pembayaran upah mereka.
Melalui selebaran kertas yang tersebar di sekitar lokasi aksi, mereka mengekspresikan kekecewaan mereka dengan tulisan yang menyatakan, “

Cukup Es Batu Yang Membeku, Jangan Jasa Upah Sampai juga ikut Membeku” dan “Kalau Belum Ada THR Untuk Guru PAUD, Setidaknya Jasa Upah yang harus Terbayarkan.”

Salah seorang guru PAUD yang ikut dalam aksi tersebut menegaskan, “Kami bukan mencari Tunjangan Hari Raya (THR), tapi kami menuntut hak gaji kami.” Mereka meminta agar pihak berwenang segera menyelesaikan pembayaran upah mereka sebelum perayaan Idul Fitri.

Tidak hanya menuntut pembayaran upah, para guru PAUD juga menyerukan pencopotan Kadis Dikbud Maros atas ketidakmampuannya dalam mengatasi masalah pembayaran upah. Dalam orasinya, mereka menilai kepemimpinan Kadis Dikbud Maros kurang efektif dan tidak mampu memenuhi hak-hak guru PAUD.

Aksi ini menarik perhatian publik dan menjadi sorotan karena melibatkan pengajar yang berdedikasi untuk pendidikan anak usia dini.

Mereka berharap agar tuntutan mereka segera didengar dan dipenuhi oleh pihak terkait demi menjaga keadilan dan kesejahteraan para pendidik PAUD di Kabupaten Maros. Terkait Hal tersebut belum ada konfirmasi dari pihak Dinas pendidikannya dan Kebudayaan Kabupaten Maros (Anwar)