Barru:
Teropongaspirasimasyarakat.com
Kadis Dikbud Barru, Prov Sulsel Andi Adnan Azis, S.STP yang dikonfirmasi media Kamis, 1 Pebruari 2024 melalui Whatsapp
miliknya, bahwa hasil pemanggilan terhadap oknum kini sudah ada respon positif.
“Laporan dari Kabid GTK Disdikbud Barru menyebutkan bahwa pelaku Ahmad Kasaeri punya itikad dan niat baik untuk mengembalikan uang korban dengan syarat proses angsuran selama empat kali, karena kondisi ekonomi yang terbatas,” ujar Kadisdikbud Barru.
Andi Adnan Azis yang juga Plt Camat Mallusetasi Kabupaten Barru lanjut menjelaskan bahwa, oknum tersebut bermaksud untuk bertemu dengan korban membicarakan masalah tersebut dengan baik, seraya meminta maaf karena padatnya tugas, apalagi kami juga Plt Camat Mallusetasi, tuturnya.
Kadisdikbud berusaha untuk membantu dan memediasi untuk menyelesaikan masalah tersebut, tandasnya. Seperti yang telah diberitakan oleh media ini bahwa, korban, Zainal, telah menjadi korban penipuan dari calo ASN Oknum Guru SD 17 pujananting tersebut dengan kerugian 60 juta akibat perbuatan pelaku.
“Kejadiannya sekitar dua tahun lalu, kami di iming-imingi jadi ASN dan langsung percaya begitu saja, akibatnya puluhan juta uang saya melayang dan mimpi saya jadi ASN pun sirna, ” ujar Zainal dengan sedih.
Saat berita ini viral, oknum pelaku dikonfirmasi oleh media, awalnya berjanji untuk menyelesaikan bersedia mengembalikan uang korban dengan cara berangsur 4 kali dan waktu pembayaran setiap panen hasil sawah, namun tiba-tiba mengurungkan niatnya tidak mau mengembalikan uang korban dengan alasan bahwa nama saya sudah viral dimana mana, saya tinggal menunggu langjah selanjutnya yang diambil oleh korban zainal saya dengan pasrah mengikuti dan saya akan jalani semua, ujar oknum.
Tindak lanjut Sebelumnya, Kadisdikbud Barru Andi Adnan Azis, S.STP, dikonfirmasi pada Jumat 26 Januari 2024 lalu di melalui Whatsapp miliknya bahwa, yang bersangkutan tadi telah menghadap ke Kabid GTK Dikbud Barru.
“Saya masih menunggu laporan Kabid GTK karena ada keluarganya yang meninggal,” ujar Kadisdikbud Barru melalui Whatspp miliknya bahwa
Nanti laporannya kami pelajari dan koordinasikan dengan instansi terkait seperti BKD dan Inspektorat, Insya Allah segera kami konfirmasikanki, ujarnya beberapa waktu lalu.(Muh Ahmad)