Makassar:Teropong Aspirasi Masyarakat.Com
Dosen Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, Zulhajar, S. IP., MA, yang akrab dipanggil Icul, diundang oleh salah satu saluran YouTube, ReadTimeTV, untuk membahas secara mendalam gagasan politiknya, karena ia berencana maju sebagai calon legislatif pada tahun 2024 kota Makassar (25/1/2024).
Zulhajar merupakan seorang akademisi yang menarik perhatian partai politik dalam penjaringan calon legislatif di luar kader internal, tentu saja berdasarkan sejumlah kompetensi dan latar belakang pendidikan politik sesuai disiplin ilmu yang dimiliki.
Menjawab pertanyaan dari pembawa acara, yang Akrab dipanggil Kak Icul, bercerita tentang awal mula ketertarikannya di dunia politik, “Saya lahir di Watampone, 25 September 1982, dari keluarga sederhana. Ayah saya seorang PNS yang saat itu menjabat sebagai lurah, banyak bersentuhan dengan masyarakat.
Ayah saya sebagai Lurah pada jamannya itu tidak mengenal batasan waktu dalam melayani masyarakat, terutama saat warga berkunjung ke rumah.
Meskipun seharusnya ayah saya sudah semestinya istirahat, konsep istirahat pada ayah saya sebagai lurah tidak pernah ada dalam pelayanannya.
Saya melihat langsung loyalitas ayah saya dalam melayani masyarakat dan menyelesaikan masalah. Dari situlah, saya melihat ketekunan dan keikhlasan dalam pelayanan, saya terinspirasi.
Timbul keinginan saya untuk berkontribusi pada masyarakat, dan itulah awal perjalanan saya menuju ke dunia politik,” ungkapnya.
Icul menambahkan bahwa perjalanan pendidikannya saya dimulai dari SD, SMP, dan SMA tsmat di Kabupaten Bone, kemudian lanjut saya menyelesaikan pendidikan S1 di Makassar dan melanjutkan S2 di Kota Pendidikan Yogyakarta dengan jurusan yang sama, yaitu Ilmu Politik.
Ia dikenal sebagai aktivis HMI dan aktif di beberapa organisasi kemasyarakatan lainnya.
Dengan pengalaman panjang Icul memiliki latar belakang dari perguruan tinggi dan pengalaman sebagai staf Gubernur, yang menunjukkan kualitas kerja dan pemahaman lapangan yang tidak perlu di ragukan .
Dengan keilmuan yang dimilikinya, tepat dengan disiplin ilmu pada politik, Icul menyatakan dari situ berawal niat yang tulus untuk terlibat dalam kancah politik dengan tujuan melayani masyarakat.
Maju di dunia politik dengan niat yang tulus untuk berkontribusi pada masyarakat ini merupakan bagian dari ibadah sosial, dan saya akan tetap komitmen dengan prinsip sesuai ajaran Islam yang saya pegang, yaitu bahwa sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi banyak orang,” tuturnya.( Muh Ahmad)
