Makassar:Teropongaspirasimasyarakat.com Kepala Bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel , Dr. Drs. H. Muhlis, MM, sejak pelantikan pada 31 desember tahun 2021 sebagai kepala bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel memberikan kejutan dalam langkah awal untuk membenahi bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel untuk memberdayakan dan menghindari kesenjangan di kalangan bawahannya mereka memberikan kejutan dengan membenahi susunan tupoksi stafnya dengan memasang papan potensi yang mencantumkan nama dan tugas masing-masing staf untuk menjadi acuan agar dalam melaksanakan tugas mereka dapat menghilangkan kesan seolah-olah tidak diberikan tugas maka adanya struktur yang terpasang jelas semua tugas sesuai tupoksinya ,ading masing maka tidak ada lagi alasan bahwa saya tidak ada pekerjaan.
Terkait dengan hal itu media teropong berbincang dengan Dr. Drs. Muhlis, MM di ruang kerjanya ungkapnya, dengan media membenarkan, saya sudah memasuki bulan kedua dari 31 desember 2021 bertugas pada Dinas Pendidikan sebagai Kepala Bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel Dr. Drs. H. Muhlis, MM.
Pertama melihat apa yang perlu kami lakukan saya melihat dari semua hal seperti apa langka perlu menjadi inovasi mengajak suatu gerakan bersama teman-teman. Setelah kami, kami mencoba selama 12 minggu, kami bertugas mencoba mengarahkan agar dibuatkan papan struktur supaya semua teman-teman dapat mengetahui dengan jelas seperti apa yang terlihat pada susunan papan potensi kita pasang sehingga tampak jelas posisi dan terpola sesuai tupoksinya masing-masing sekaligus menjadi pola untuk menjadikan bahan acuan dalam melaksanakan tugasnya petunjuk menjadi pola bekerja tatanan kerjasamanya yang bagus sesuai tugas pokok dan fungsinya.
setelah itu kami bagikan tugas sesuai bidang-bidangnya atau kompetensinya dari paling bawah sampai atas, mulai dari pengetikan, penyusun perencanaan, pengadministrasian, maupun bagian dapodik dan sebagainya itu sudah terbagi habis tugas itu langkàh awal untuk menghilangkan stigma yang identik dengan kata saya tidak ada pekerjaan di berikan ujar Dr. Drs. H. Muhlis, MM. semua sudah bekerja tepola sudah terstruktur, terarah maka tentunya mereka tampak nyaman bekerja.
Muhlis menambahkan saya sebagai pimpinan juga tentu sama dengan mereka ringan namun saya tentunya tetap memenej dan monitoring pekerjaan mereka.
Saya dari Dispora sulsel sebagai kepala bidang olah raga namun saya kembali sebagai tugas baru saya kepala bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel namun kalau kita melihat terkait struktural tentunya itu sama karena saya pada dispora sama eselon 3 kalau terkait perubahan pola manajerial pada kepemimpinan di olahraga dengan di pendidikan sekarang ini tentu iya ada.
Kepala Bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel Dr. Drs. H. Muhlis MM tentunya setelah mereka bejerja dengan pola kita tinggal terima saja, kami tinggal memonitoring namun sebagai pemimpin tetap harus membimbing.
Disitulah sistem manajerial yang kami lakukan saya memang sebagai tugas baru saya kepala bidang Pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Dan Fasilitasi Paud, Dikdas, Dikti Dan Dikmas ( P2TK & FPD3) DISDIK Prov. Sulsel namun kalau kita menengok ke belakang melihat rekam jejak saya ASN lahir dari staf bidang perencanaan, kepegawaian Dinas Pendidikan Prov Sulsel satu rumpun jabatan Data reformasi tentunya kami banyak tahu karena kami berangkat dari seorang, kami lahir dan berangka awal dari perencanaan, bagian kepegawaian dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan sekarang kami menyadari bahwa ternyata itu ada sumber operator sekarang juga arahnya kemana saja, sekarang ini kembali kami disini langkah awal sudah mengumpulkan semua data ke PC meskipun mengakui kalau kami sementara membenahi sesuatu hal yang perlu kita benahi
semua staf kami sudah tidak ada istilah tidak punya pekerjaan karena semuanya sudah terstruktur berdasarkan kompetensi masing-masing yang sudah terlihat di depan mata sudah dipasang jelasnya.
Lanjut Muhlis, kami dari bidang olahraga juga dengan eselon 3 di sana ada menyatakan bahwa Kepala Bidang olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga sekarang kembali tempat kelahiran sebagai PNS pada Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan menurutnya tidak asing bagi saya ujar Dr H Muhlis dengan canda.
