Pangkep:
teropongaspirasimasyarakat.com
By. Dr. Sri Darmawati. M, S.Pd., M.Pd
Guru SMAN 3 Pangkep
MGMP Seni Budaya SMA/MA/SMK Kabupaten Pangkep melaksanakan program kerja dengan menyelenggarakan penyusunan perangkat pembelajaran terbarukan sekaligus pelatihan aplikasi Quizizz untuk guru-guru Seni Budaya.
Kegiatan MGMP Seni Budaya diselenggarakan selama tiga hari 12-14 Februari 2022 bertempat di SMAN 3 Pangkep.
Satu hari diselenggarakan dengan tatap muka (luring) dan dua hari pelatihan aplikas quizizz (daring)
Acara dimulai laporan dari ketua MGMP Seni Budaya Dr. Sri Darmawati. M, M.Pd dengan menyampaikan tema “Merdeka Belajar Aktif Kreatif ditengah Pandemi menuju Era Pembelajaran 5.0” dengan makna upaya guru seni budaya dan Prakarya SMA/MA/SMK se-Kab. Pangkep berada diera society 5.0 untuk mengedepankan pendidikan karakter, moral dan keteladanan serta mengimplementasikan model-model pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan ditunjang dengan kemahiran menggunakan teknologi sehingga mampu mencetak wawasan siswa yang memiliki wawasan pengetahuan dalam berpikir kreatif dan kritis dan berinovasi dengan penerapan 4C. Critical Thinking (berpikir kritis dan menyelesaikan masalah), Creativity (kreativitas), Communication Skills (kemampuan berkomunikasi), dan Ability to Work Collaboratively (kemampuan untuk bekerja.
Ketua MGMP juga melaporkan hal-hal penting terkait program kerja yang sudah disusun untuk jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.
Hadir pada kegiatan ini Kepala Cabang Dinas Wil. IX Drs. Jumain, M.Pd, Kasi Pembinaan SMA H. Hatta Masse, M.Pub dan kepala UPT SMAN 3 Pangkep H. Mursalim, S.Pd., M.Pd.
Kata sambutan diawali dari Kasi SMA dengan memotivasi guru-guru dalam MGMP untuk selalu menjalin silatuhrahmi, bekerjasama, berinovasi dalam karya dan selalu membuat terobosan. Salah satu harapan beliau yakni adanya sanggar guru seni yang mewadahi bakat berkesenian yang dimiliki guru. Sanggar ini dipersiapkan untuk memenuhi permintaan penyelenggaran pertunjukan/pameran yang ada di Kab. Pangkep dan luar Pangkep.
Selain itu Kasi juga mendorong semangat guru-guru seni budaya untuk berkolaborasi menciptakan tarian yang mengangkat ciri khas kabupten Pangkep yang dikenal dengan 3 Dimensi terdiri dari pulau, daratan dan pegunungan. Ciri khas ini nantinya bisa diperkenalkan ke pariwisata. Produk dan karya-karya seni guru maupun peserta didik bisa dipamerkan atau dipentaskan sehingga bisa menjadi nilai jual baik di kabupaten, propinsi maupun nasional.
Sambutan selanjutnya oleh KCD Wil. IX Kabupaten Pangkep Drs. Jumain, MPd sekaligus membuka kegiatan.
Pada sambutannya, KCD mengingatkan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. KCD juga sangat mengapresiasi program-program kerja MGMP seni budaya dan berharap guru lebih berinovasi diera 5.0. Guru harus jeli mendeteksi bakat dan minat siswa menjadi nilai jual. Contohnya kata beliau, jika menemukan peserta didik pintar bernyanyi maka guru juga harus bisa mengarahkan anak tersebut bisa mengaji sebagai literasi al-quran dan bisa menjadi Imam.
Beliau menitip pesan kepada guru ketika mengajar menyanyi, berilah juga tugas menghafal beberapa surah-surah pendek sehingga menghasilkan anak yang berimtaq, beripteq, berkarakter dan berahlak mulia.
KCD tidak lupa mengingatkan tentang program gubernur Sulawesi Selatan tentang penanaman pohon. Peranan guru seni adalah mendesain penataan taman yang di sekolah sehingga menjadi daya tarik tersendiri di sekolah. Lingkungan yang kondusif dan bersih akan menjadi menyenangkan dan siap bersaing ketika lomba kebersihan.
terakhir, beliau menitip pesan agar ASN maupun honor tetap profesional dalam mengajar.
Setelah membuka kegiatan MGMP seni budaya, seluruh undangan disuguhi hiburan tarian dan lagu dari peserta didik dan acara dilanjutkan dengan materi penyusunan perangkat terbarukan yang dipandu oleh ketua MGMP.