Makassar: teropongaspirasimasyarakarat.com
Agen of Change (Agen Perubahan) memiliki peran sentral dalam rangka pengembangan sebuah organisasi. Demikian halnya ketika membahas aspek yang berkaitan dengan upaya sebuah organisasi mereformasi diri dalam situasi perubahan kultur dan menata langkah-langkah strategis ke depan.
Setiap perubahan membutuhkan sejumlah figur sebagai role mode atau pemandu proses berjalannya perubahan yang terjadi dalam suatu organisasi menuju tujuan yang diharapkan.
Dalam upaya memberi warna baru serta membangun aura positif bagi para personilnya, OSIS SMA Negeri 11 Maros sebagai salah satu unsur agen perubahan di tingkat sekolah, hari ini Jumat (21 Januari 2022) menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS 2021). LDKS merupakan tradisi tahunan sebagai ruang pembekalan dan penguatan bagi para Pengurus OSIS dan Pengurus Kelompok Ekstrakurikuler di sekolah tersebut, periode kepengurusan yang baru.
Kegiatan yang diikuti oleh 90 orang siswa sebagai peserta ini, dihadiri dan dibuka oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I.
Kepala SMA Negeri 11 Maros, Drs. M. Said, M.Pd menyambut positif kegiatan LDKS yang diprakarsai oleh OSIS SMA Negeri 11 Maros.
Menurutnya, kegiatan ini sangat penting dilaksanakan mengingat tantangan perubahan ke depan yang begitu kompleks dalam konteks dinamika berorganisasi.
Kegiatan LDKS ini merupakan salah satu program unggulan yang ada di SMA Negeri 11 Maros. Melalui LDKS ini diharapkan mampu merangsang dan mendorong terbentuknya nalar kritis bagi siswa khususnya kalangan Pengurus OSIS dalam mempersiapkan sekaligus menjawab segala tantangan di masa depan. Melalui LDKS ini, secara pribadi saya nenaruh harapan besar bahwa dari sini akan terlahir figur-figur yang kelak akan menjadi pemimpin yang berkarakter dan berintegritas untuk Kabupaten Maros secara khusus dan Sulawesi Selatan secara umum” Support ‘Pak Udtadz’, sapaan khas kepala sekolah yang dikenal ramah dan santun ini.
Dalam arahannya, Kacabdisdik Wilayah I, Hj. Bagyang, S.Pd., MM. menegaskan bahwa kegiatan LDKS ini sangat penting dalam rangka membangun karakter dan merubah mindset (pola pikir) dan cara pandang sebagai bekal menuju peralihan estapet kepemimpinan di masa mendatang.
“Pemimpin yang tangguh dan berkarakter tidak terlahir secara instan, melainkan butuh wadah, proses, dan waktu. Salah satu wadah strategis sebagai tempat berprosesnya praktek kepemimpinan di sekolah adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Imbuhnya.
Sambungnya lagi, “Melalui LDKS ini memberi ruang kepada anak-anakku untuk belajar lebih dalam lagi tentang bagaimana berinteraksi dan membangun kolaborasi dalam konteks berorganisasi, lebih memahami model dan tipe kepemimpinan yang baik, dan terpenting adalah membangun dan memelihara sikap mandiri”. Kuncinya.
Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa OSIS SMA Negeri 11 Maros yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 21 s.d. 23 Januari 2022, menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, di antaranya; Legislator DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Organisasi / Tokoh Kepemudaan, dan Akademisi Kabupaten Maros .(SALMAN).