MAKASSAR, TeropongAspirasiMasyarakat.com, DINAS Pendidikan Pendidikan (Disdik) Sulsel, Jumat kemarin (4/6) kembali mengundang 12 Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah untuk mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Program dan Kegiatan Bidang Pendidikan Tahun 2021.
Rakor yang dilaksanakan di Disdik Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea, Makassar ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sulsel, Prof. Dr. Muhammad Jufri, M.Si, M.Psi, Psikolog yang didampingi Sekretaris H. Hery Sumiharto, SE, M.Ed dan beberapa pejabat eselon IV di jajaran Sekretariat.
Di hadapan 12 Kacabdisdik Wilayah, Kadisdik Sulsel Prof Jufri mereview kembali struktur organisasi cabang dinas termasuk tugas pokok dan fungsi Kepala Cabang Dinas sebagai perpanjangan tangan Kadisdik Sulsel yang berkantor di 12 Wilayah.
Hal diungkapkan Kadisdik Sulsel untuk menyegarkan (merefresh, red) kembali posisi dan tanggungjawab serta fungsi (Tupoksi) masing-masing Kacabdisdik Wilayah bersama jajaran pejabat di bawahnya seperti Kasubag Tata Usaha, Kepala Seksi Pembinaan SMA dan Fasilitasi Dikdas, Dikmas dan Dikti.
“Review Tupoksi ini perlu kita merefresh kembali untuk mengetahui tugas dan fungsi dan tanggungjawab serta kewenangan masing-masing. Ini penting untuk kelancaran pelaksanaan program-program kegiatan pendidikan yang ada di Disdik Sulsel,” ucap Prof Jufri yang berdarah Selayar ini.
Terkait pelaksanaan seluruh program kegiatan pendidikan Tahun 2021 ini, Kadisdik Sulsel yang bermultitalenta ini, menghimbau kepada seluruh Kacabdisdik di 12 Wilayah agar mengintensifkan koordinasi dengan Sekretaris dan bidang-bidang terkait yang ada di Disdik Sulsel.
Koordinasi ini sangat penting dilakukan, katanya, untuk menghindari adanya kesalahpahaman dan miskomunikasi dalam pelaksanaan program kegiatan di jajaran Disdik Sulsel, sehingga dapat menghambat pelaksanaan dan kesuksesan pelaksanaan seluruh kegiatan di bidang pendidikan.
Di kesempatan itu, Sekretaris Disdik Sulsel H Hery Sumiharto, menyampaikan secara garis besar program dan kegiatan yang ada di Disdik Sulsel. Termasuk adanya perubahan regulasi dan aplikasi pelaksanaan kegiatan dari pemerintah untuk tahun 2021 ini.
Hal itulah yang menyebabkan Disdik Sulsel melalui Sekretariat untuk bekerja super ekstra untuk mengikuti alur kerja baru sesuai dengan regulasi dan aplikasi baru dari pemerintah sekarang ini.
“Dengan adanya perubahan regulasi dan aplikasi pelaksanaan program dan kegiatan ini, perlu ada penyamaan pemahaman dan persepsi dari semua pihak di Disdik Sulsel, termasuk jajaran Cabdisdik di 12 wilayah. Inilah pentingnya koordinasi agar semua jelas dan paham tentang perubahan-perubahan regulasi dan alur kerja yang ada saat ini,” ungkapnya secara terang menderang. (D’Tayang)