Makassar, teropongaspirasimasyarakat.com – Galeri Investasi BEI Universitas Indonesia Timur melaksanakan sekolah pasar modal pada taggal 24 Februari 2021 oleh ketua Galeri BEI UIT Ela Elliyana, SE.,MM bersama Bursa Efek Indonesia diwakilkan oleh Achmad Irfan Ibrahim Capital Market Consultant Representative Office South Sulawesi dan PT. Phintraco Securitas Diwakilkan oleh Ashabul Kahfi Selaku Branch Respresentatif PT. Phintraco Securitas Cabang Makassar.
Kegiatan ini diikuti 29 peserta yang telah membuka rekening saham melalui PT. Phintraco Securitas. yaitu dari dosen Magister Management UIT, Dosen Kebidanan UIT pemilik usaha percetakan dan mahasiswa UIT tentunya, serta Mahasiswa Institute Tehnologi Sains Bandung.Achmad Irfan Ibrahim Capital perwakilan BEI menyampaikan pentingnya Piramida prioritas perencanaan Keuangan untuk Estate Planning, Retiremen Plant, Tujuan Keuangan, Risk Management, Cash Flow dan Emergency.
Beliau juga menyampaikan bahwa peran pasar modal adalah mempertemukan pihak yang membutuhkan dana jangka panjang dengan pihak yang membutuhkan sarana investasi pada produk keuangan berupa Saham, Obligasi, Reksadana dan lain sebagainya. Serta keuntungan dan resiko berinvestasi saham.Ashabul Khahfi Selaku Branch Respresentatif PT. Phintraco Securitas Cabang Makassar mengarahkan cara membeli dan menjual saham serta jenis pemilihan saham syariah.
Belia menjelaskan perbedaan Profit Online trading dan Profits syariah. Beliau memberikan contoh menjadi bagain dari kepemilikan perusahaan Starbuck cukup membutuhkan dana Rp.82.000,- utk 1 Lot (100 Lembar Saham).
“Webinar Sekolah Pasar Modal ini membuka wawasan saya tentang bagaimana cara kita mendapatkan keuntungan dari pasar saham. Terima kasih banyak kepada Galeri Investasi BEI UIT , BEI dan Tim Phintraco Sekuritas” ucap Ibu Andi Elis Dosen Kebidanan UIT.
Ela Elliyana selaku kepala Galeri Investasi BEI UIT menyampaikan bahwa sekolah pasar modal ini penting dilaksanakan sebagai optimalisasi edukasi mudahnya berinvestasi saham dan tidak membutuhkan dana besar.
Melatih peserta untuk meminimalkan perilaku/sifat konsumtif utamanya mahasiswa. Yang akan menjauhkan diri dari sifat boros yang berdampak pada kecemburuan sosial. Sebagai penutup beliau menyarankan agar peserta memberikan informasi kepada masyarakat disekitarnya untuk ikut bergabung di GI BEI UIT yang beralamat di Jln Rappocini Kampus 1 Universitas Indonesia Timur, Terbuka setiap hari senin, Selasa dan Rabu, Kata Eka Elliyana.(M.Amin)